Isnin, April 23, 2007

momen-momen sebuah pintu
yang di tinggalkan karat
ku ketuk ragu yang mengoak lebar
kedengaran bunyi waktu mengira
tersimpan erat disudut benak

tertatih di loronglorong gelita
ku raba puting lampu
di antara dua punat di situ
ku gosok waktu dengan hari-hariku

nikmat berziarah
dengan cinta di sedekah
pada telapak tangan yang menadah

Tiada ulasan: